Jenis Murai Batu ada beberapa macam, namun dilihat dari
tingkat popularitasnya hanya ada sekitar 6 jenis MB. Tentu yang paling
diminati adalah murai batu medan yang memang sudah terkenal dengan
pesonanya. Suara kicauan yang merdu dan indah serta keras semakin
sempurna jika diiringi dengan gaya berkicau MB yang gagah perkasa. Lomba
kelas MB juga banyak diadakan di hampir seluruh wilayah Indonesia. Ini
menunjukkan bahwa memang MB sangat diminati oleh kicaumania. Tapi
tahukah anda apa saja jenis murai batu yang paling diminati? Berikut ini
kami berikan informasinya untuk anda.
Jenis Murai Batu Yang Paling Diminati
Siapa yang tak tahu murai batu medan? Burung yang merupakan asli Pula
Sumatera ini adalah yang paling populer di antara jenis MB lainnya.
Dengan postur tubuh yang tegap dan gagah, MB Medan menjadi magnet bagi
setiap kicaumania. Dengan tinggi badan sekitar 27-30 cm sudah cukup
membuktikan bahwa MB Medan adalah tipe petarung dan berhak untuk
diminati.
2. Murai Batu Nias
Murai batu yang juga diminati oleh penghobi burung kicau adalah Murai
Batu Nias. Murai yang berasal dari Kepulauan Nias, Sumatera Utara ini
sangat mahir dan cepat menirukan suara burung yang ada di sekitarnya.
Panjang tubuh MB Nias sekitar 20-25 cm. Meskipun berbadan lebih pendek
namun kecerdasan MB Nias sudah diakui oleh kicaumania. Bulu MB Nias
sangat halus dan mulus, dengan warna hitam pada bulu ekornya. Suara MB
Nias melengking, kristal, dan nembak. Satu lagi kelebihan MB Nias adalah
tidak mudah stress.
3. Murai Batu Lampung
Masih dari Pulau Sumatera, MB Lampung juga menjadi jenis murai batu yang
banyak diminati. Meskipun MB jenis ini sangat populer, namun
populasinya semakin berkurang. Menurut sejarahnya, MB Lampung menyebar
di sekitar Krakatau. Dengan semakin langkanya MB Lampung, maka harganya
pun mahal.
4. Murai Batu Jambi
Pulau Sumatera memang surganya MB. Jenis MB lain yang populer adalah MB
Jambi. Burung MB Jambi memiliki postur tubuh lebih keci, ekor MB
pendek, warna bulu bagian perut terang, dan sangat agresif. Salah satu
ciri khas dari MB Jambi adalah ekornya yang lurus. Untuk penyebarannya,
bisa ditemukan di Jambi, Sumsel, dan Bengkulu.
5. Murai Batu Aceh
Provinsi Aceh adalah provinsi yang memiliki jenis murai batu yang cukup
beragam. Karena hampir di setiap daerah di Aceh memiliki MB yang
berbeda. Ada MB Sinabang/Simeuleu, MB Lampuyang, MB Sabang, MB Lasia.
Saat ini MB Aceh masuk dalam daftar satwa dilindungi karena semakin
langka karena eksploitasi yang berlebihan.
6. Murai Batu Jawa
Pula Jawa juga menyumbang MB yang saat ini sangat sulit ditemukan. MB
Jawa atau disebut dengan Larwo. Burung ini merupakan subspesies MB
(Copsychus malabaricus ssp). Nama ilmiahnya adalah javanicus (Murai Batu
Jawa). Tubuhnya kecil, bulu warna hitam di dada sampai mendekati daerah
perut dan bulu kepalanya jabrik jika sedang marah. MB Jawa juga
memiliki kicauan yang keras dan lantang.
Sobat kicaukan, dengan informasi dari kami tersebut semoga bisa membuat
kita sadar bahwa populasi Murai Batu (MB) sudah sangat berkurang dan
mendekati kepunahan. Untuk itu alangkah baiknya jika anda membudidayakan
MB/diternak sehingga tidak mengurangi populasi MB di alam liar. Dengan
terjaganya kelestarian alam dan populasi MB maka akan berdampak baik
untuk kita semua. #SaveMB
Sobat kicaukan, demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang jenis murai batu.
Semoga bermanfaat bagi anda semua, dan terima kasih telah membaca
artikel ini. Simak terus Kicaukan Klub Burung Kicau untuk mendapatkan
berbagai macam informasi penting seputar dunia burung dan perawatannya. Salam kicau, semoga sukses.!!!
Sobat kicaukan, jika anda menilai artikel ini bermanfaat bagi anda
silakan like di Facebook, tweet di Twitter, atau Google +. Terima kasih.